Era augmented mendesak bangsa ini sedemikian kuat. Kemajuan teknologi sudah tak terbendung. Semua datang seketika, menghenyakkan lamunan tua yang masih bergerak lambat di angan-angan. Era ini telah tiba. Dengan potensi penduduk yang 250 juta jiwa, Indonesia hendaknya mampu menciptakan peluang menjadi pemimpin di dunia global.
Salah satu ciri dari dunia yang augmented adalah kecepatan, kemudahan, kecerdasan, efisiensi, kualitas, transparansi, dan hyperconnection. Inilah era internet of things. Kita membutuhkan pemimpin yang transformatif, yang tidak flat, yang mampu mengubah ketakutan, kesedihan, dan kemarahan menjadi tantangan, penerimaan, dan energi tanpa batas. Inovasi harus terus digerakkan mulai dari diri sendiri, sebuah pengembangan kepemimpinan paling fundamental, yakni ketika setiap orang mampu meng- optimalkan kinerja otak sehat dan menciptakan berbagai terobosan serta pertumbuhan.
Bangsa ini perlu meng-update dan meng-upgrade fungsi otaknya tidak hanya sebatas untuk bertahan hidup, tapi untuk menggerakkan perubahan. Indonesia pada akhirnya menjadi bangsa yang disegani dan unggul secara ekonomi, menjadi emerging market yang augmented. Sudah saatnya kita tidak lagi reaktif melihat zaman, kita jadikan otak kita sebagai engine of growth, sehingga segala inovasi yang tercipta melalui konsep NeuroLeadership ini memberi kontribusi nyata pada perekonomian Indonesia. Selamat datang di era yang VUCA, ayo kita hadapi dengan mengoptimalkan kinerja otak sehat.
